Sabtu, 22 Juni 2013

Informasi PPD SMKN 10 Semarang T.A 2013/2014


PEMERINTAH KOTA SEMARANG
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 10 SEMARANG
Jalan Kokrosono 75, Telp. (024) 3515701 Fax. (024) 3564584 Kode Pos 50178
NPSN : 20328947 – NSS : 571036307006 – NIS : 3374130400100
Website : www.smk10semarang.com                 Email : smk10smg@yahoo.co.id
 

INFORMASI PENERIMAAN PESERTA DIDIK  (PPD)
TAHUN PELAJARAN 2013/2014

I.  SYARAT UMUM                                                                                                       
  1. Lulus SLTP, MTs Negeri atau Swasta baik putra maupun putri
  2. Umur tidak lebih dari 21 tahun terhitung sampai tanggal 15 Juli 2013
  3. Umur tidak lebih dari 19 tahun terhitung sampai tanggal 15 Juli 2013 khusus NKN (Nakhoda)
  4. Berbadan sehat/tidak cacat fisik/mental/tidak invalid termasuk :

Kunjungan Industri BMKG Semarang


Kunjungan industri adalah salah satu metode pendidikan diluar kelas yang bertujuan memperkenalkan siswa - siswi SMK N 10 Semarang, kegiatan ini dilakukan di Kantor BMKG Semarang, di BMKG siswa akan diperkenalkan mengenai alat - alat meteorologi yang berkaitan dengan prediksi cuaca, hal ini sangat penting untuk memberikan informasi cuaca kepada kantor pelabuhan terdekat demi keselamatan pelayaran.



Konstruksi Melintang Pada Kapal

Konstruksi Kapal pada Midship Section kapal terdapat beberapa elemen yaitu sebagai berikut :
1.      Wrang Kapal
Konstruksi Kapal pada Midship Section kapal yang pertama yaitu wrang kapal Merupakan bagiankonstruksi kapal yang menggunakan konstruksi alas ganda (double bottom) berupa pelat yang melintang sepanjang lebar kapal. Ada tiga jenis wrang kapal  yaitu wrang pelat (solid floor)wrang terbuka (open floor), dan water tight floor. Wrang sangat berguna dalam menambah kekuatan melintang kapal.
2.      Lubang Manusia (Man Hole kapal)
Man hole kapal Merupakan
elemen konstruksi kapal yang banyak dijumpai pada jenis wrang pelat (solid floor). Pemasangan man hole atau lubang manusia pada alas ganda berguna untuk tempat jalannya pekerja pada waktu pengelasan dan pemeriksaan alas kapal. Bentuk man hole adalah bulat atau lonjong dan dibuat secukupnya agar orang bisa masuk dan keluar lewat man hole kapal.